Tenggarong- Bupati Kukar Edi Damansyah menyampaikan hal penting soal prioritas pembangunan daerah di bidang pertanian. Hal ini dia sampaikan pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025 – 2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025 di Gedung Putri Karang Melenu (PKM), Senin (1/4).
Sektor pertanian menjadi sektor unggulan Kukar. Mulai dari hasil sawah, sayur, buah dan sebagainya. Namun, untuk mewujudkan kejayaan pertanian Kukar, perlu sarana dan prasarana yang mumpuni. Inilah yang akan terus diusahakan Pemkab Kukar.
Maka dari itu, Bupati Edi Damansyah mengatakan, mereka akan melakukan program pengembangan pangan.
BacaJuga
“Dengan program 120 km jalan usaha tani, yang ditunjang embung, irigasi dan beberapa sarana prasarananya, serta penguatan sumber daya petani,” terang Edi.
Selain jalan usaha tani, infrastruktur irigasi juga penting dibangun. Karena bertujuan untuk mengatasi masalah petani padi sawah yang kesulitan mengairi sawah saat musim tanam. Selain itu, infrastruktur irigasi ini juga mendukung peningkatan produksi pertanian dengan mengatur pasokan air untuk tanaman padi sawah.
Jaringan irigasi akan berfungsi di lima kawasan pertanian terpadu di enam kecamatan berbeda di Kukar yang memang, termasuk Tenggarong, Tenggarong Seberang, Loa Kulu, Sebulu, Muara Kaman, dan Marangkayu.
Menurutnya, sektor pertanian di Kukar terus dilakukan penguatan, karena ke depan sumber daya alam yang dimiliki Kukar seperti gas, minyak bumi, dan batu bara akan habis pada waktunya. Sektor pertanian dalam arti luas, menjadi solusi pengganti sekaligus penopang perekonomian Kukar kedepannya. (Adv/Diskominfo Kukar)