Kukar – Dengan cadangan karbon besar, Kukar menjadi salah satu kabupaten di Kaltim dengan desa-desa yang nantinya mendapat saluran dana Forest Carbon Partnership Facility – Carbon Fund (FCPF-CF).
Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Dafip Haryanto didampingi oleh Kabag SDA Muhammad Reza pun menghadiri Kick-off dan Sosialisasi Pelaksanaan Program Penyaluran Dana Forest Carbon Partnership Facility – Carbon Fund (FCPF-CF) Kepada Pemerintah Desa Kampung/Kelurahan dan Kelompok Masyarakat, Kamis (28/3/24) di Hotel Mercure Samarinda.
Dafip Haryanto juga sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan ini. Dia berharap nantinya akan ada pendampingan yang dilakukan.
BacaJuga
“Agar semua bisa berjalan sesuai apa yang diharapkan,” ujarnya.
Kukar memiliki wilayah dengan cadangan karbon besar. Seperti hutan gambut di Mahakam Tengah dan Hutan Mangrove di wilayah Delta Mahakam. Tentunya, kontribusi Kukar akan berperan dalam upaya penekanan emisi.
Sekdaprov Kaltim Sri Wahyuni pun berharap semua pihak untuk bisa mengawal hal ini. Sehingga, implementasi dari dana FCPF – CF ini benar-benar bisa dilakukan dengan baik, selaku penerima manfaat dari kabupaten kota tentu akan dilakukan pendampingan yang baik terkait dengan implementasi ini.
“Saya harap nantinya akan ada pendampingan di tingkat Kabupaten / kota hingga di tingkat desa karena semua harus menjaga Kaltim sebagai daerah penghasil karbon dan menjadi paru-paru dunia,” pungkas mantan Kepala Dispar Kukar tersebut. (Adv/Diskominfo Kukar)