Mediaetam.com, Tenggarong – Wakil Komandan Korps Brimob Polri Brigjend Pol Setyo Boedi melakukan kunjungan ke Loa Ipuh Darat Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara, Selasa (26/1/2021).
Hal tersebut dilakukan setelah setelah mendapatkan surat perintah dari Komandan Korps Brimob dan menindaklanjuti pertemuan bersama Bupati Kukar dan Kapolda Kaltim terkait hibah tanah untuk Polri RI.
“Kami mendapatkan perintah untuk melihat kondisi fisik tanah dari Pemkab Kukar yang nantinya dipercayakan menjadi Pangkalan Markas Komando Brimob (Mako Brimob),” ucapnya
BacaJuga
Adapun manfaat Mako Brimob ini untuk pengamanan selama pembangunan ibu kota negara (IKN) baru.
Diharapkan dengan adanya pengecekan lapangan, dirinya akan mendapatkan respon pimpinan Kapolri untuk mengambil langkah tindak lanjut.
Apalagi menurutnya Kukar juga sudah mempersiapkan rencana, tentang pembangunan pihaknya juga punya konsep yang harus dipedomani. Sehingga nanti dapat bekerjasama untuk membangun kesiapan pangkalan.
“Saya kira lebih baik, dari Polda Kaltim dari bupati dan Korps Brimob bersinergi untuk mempersiapkan ini,” katanya.
Terkait dengan pembangunan ibu kota negara, Kutai Kartanegara tentu sangat antusias untuk memberikan dukungan terkait program nasional.
“Hal ini tentu berjalan jikalau didukung oleh kabupaten terkait, seperti halnya Kukar dengan menyiapkan pangkalan sebagai pendukung,” ucapnya.
Dengan pembangunan tersebut tentunya juga akan mengangkat ekonomi kehidupan masyarakat di Kukar.
“Saya yakin ke depan akan kita rasakan dampak dari pembangunan pangkalan brimob dan Sekolah Polisi Negara (SPN), sangat baik dan positif perlu kita apresiasi,” imbuh dia.
Sementara itu Ketua Komisi III DPRD Kukar Andi Faisal yang juga turut mendampingi mengaku bersyukur atas kunjungan yang dilakukan
Wakil Komandan Korps Brimob Polri.
“Prinsipnya DPRD kukar siap mendukung penuh pembangunan Mako Brimob maupun SPN,” jelas Andi.
Harapannya dengan pembangunan tersebut menimbulkankan multiplier effect.
Apa lagi resimen IV menurutnya akan ada 3000 orang lebih yang akan hadir di Kukar. Ditambah lagi SPN yang kurang lebih 2000 orang.
“Artinya ada 5000 orang yang akan pindah di Kukar dengan membawa investasi karena apa ketika Brimob berdiri SPN berdiri ya pasti keluarga dari anak didik tersebut juga pasti datang kesini,” kata dia.
Selain itu pihaknya juga sudah menganggarkan untuk perencanaan resimen IV ini sekitar Rp 2,5 miliar.
“Insyallah bulan depan kita akan menghadap langsung ke Dankor Brimob di Jakarta untuk meminta petunjuk supaya pembangunan cepat terlaksana,” pungkasnya.