BacaJuga
Telah terjadi longsor di Tapanuli Selatan tepat hari Kamis (24/04) lebih tepatnya di desa Muara Hutaraja Batang Toru hingga 8 orang. Ada 3 korban yang ditemukan oleh Tim gabungan dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) kabupaten Tapsel, TNI, Basarnas, SKPD, Polri beserta relawan pada 3 Mei.
Korban Tanah Longsor di Tapanuli Selatan, Berikut Identifikasinya
Dari hasil laporan yang telah diterima dari BPBD Tapsel, ada 5 orang lagi yang belum diketahui. Di duga mereka hilang dan tertimbun oleh material longsoran.
Hingga pada akhirnya Tim gabungan masih terus melakukan pencarian evakuasi dan pembersihan material longsoran. Dengan menggunakan sebuah alat-alat berat dan manual.
Kehadiran Tim TRC BNPB
TRC (Tim Reaksi Cepat) dan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dalam hal ini juga hadir dalam pendampingan posko. Juga ikut berkoordinasi bersama pihak pemerintah di Tapsel dalam penanganan korban tanah longsor di Tapanuli Selatan tersebut.
Bantuan dari Tim TRC BNPB akan memberi saran dan masukan supaya semua komponen bisa terus meningkatkan kesiapsiagaan di kabupaten Tapsel.
Sementara Dolly Pasaribu sebagai Bupati di kabupaten Tapsel memberikan apresiasinya kepada BNPB yakni Letjen TNI Dr. H.H Doni Monardo yang telah mengirim tim TRC tersebut.
Dalam rangka penanganan korban longsor di Tapanuli Selatan, Bupati Tapsel telah menetapkan pula Status Tanggap darurat bencana. Terhitung mulai tanggal 30 April selama 14 hari.
sumber: ayobandung.com