Neni-Joni Inginkan Bontang jadi Kota Smart City

Debat calon wali dan wakil walikota Bontang.

 

Debat calon wali dan wakil walikota Bontang.

Mediaetam.com, Bontang- Dalam debat kandidat Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Bontang yang dilaksanakan di Hotel Mercure, Samarinda, Rabu, 18/11/2020, malam, pasangan nomor urut dua, Neni-Joni memaparkan visi misinya.

Bacaan Lainnya

 

“Kami Neni-Joni mempunya visi misi mewujudkan Kota Bontang Smart City berbasis kemaritiman, sumber Manusia yang bekualitas, industri yang maju dan modern, lingkungan hidup yang lestari,” katanya

 

Neni melanjutkan adapun program-program yang berkelanjutan yang akan dijalankan merujuk pada visi misi di antaranya penanggulangan banjir.

 

“Kami mendorong Gubernur, untuk segera membangun bendungan Sukarahmat, membangun polder, melakukan restorasi sungai, membangun turap dan drainase,” ucapnya.

 

Neni juga berkomitmen untuk universal akses 100 persen mendapatkan layanan air bersih, 0 persen wilayah kumuh, dan 100 persen sanitasi yang layak.

 

Program Rp 200 juta per RT, yang diberikan dan disesuaikan kemampuan keuangan pemerintah daerah. Dikerjakan sesuai dengan apa yang diingikan masyarakat sekitar oleh RT dan warga untuk memulihkan ekonomi berbasis RT.

 

Untuk pendidikan pasangan nomor urut dua ini akan memberikan baju, sepatu,tas serta buku gratis bagi SD sampai dengan SMA, negeri dan swasta serta santri yang mondok di pesantren-pesantren. Di luar kota Bontang akan mendapatkan tunjangan pendidikan.

 

“Kami juga akan memberikan insentif untuk pihak agama, insentif untuk ASN, honorer serta insentif guru ngaji,”

 

Joni Muslim Calon Wakil Wakil Wali Kota melanjutkan, untuk bidang kesehatan Neni-Joni akan memberikan BPJS Gratis, menyiapkan rumah sakit  untuk pelayanan yang gratis.

 

“Kami akan lakukan Peningkatan rumah sakit umum dari kelas C ke kelas B dan ditingkatkan menuju kelas A,” ungkap Joni.

 

Pasangan ini juga akan ada menyiapkan penambahan insentif petugas kesehatan, menyiapkan anggaran pelatihan untuk meningkatkan kualitas SDM tenaga kesehatan.

 

Sementara program untuk kaum milenial Neni-Joni akan membuat program kampus dan terminal milenial. (Akbar)

 

Bagikan:

Pos terkait