BacaJuga
Kekecewaan legislator tersebut disampaikan usai mendengarkan pidato Wali Kota Bontang Basri Rase. Faisal yang merupakan anggota Komisi III itu mendadak melakukan interupsi kepada pimpinan sidang.
Ia merasa kecewa lantaran tak diundang dalam pelantikan Wali dan Wawali Kota Bontang yang diselenggarakan 26 April 2021 di Samarinda, baik secara langsung maupun virtual.
“Yang diundang hanya unsur pimpinan saja. Bagaimana mau membangun sinergi antara legislatif dengan eksekutif,? katanya.
Pun dengan anggota Komisi II, Nursalam. Ia juga menyesalkan tidak adanya alasan yang disampaikan mengapa anggota DPRD Bontang tak diundang dalam pelantikan tersebut.
Kata dia, unsur pimpinan yang diundang tersebut tidak mewakili seluruh anggota dewan. “Semua anggota DPRD memiliki hak yang sama. Saya harap, ke depannya ini menjadi catatan Wali Kota Bontang yang baru,” tuturnya.
Kondisi forum sempat hening, pimpinan sidang Andi Faizal Sofyan Hasdam kembali mengambil alih forum. Lalu menutup paripurna tersebut, lantaran sudah tak ada lagi sanggahan dari anggota dewan lainnya. (Adv/Priya)