Musisi Karang Paci Yono Bakrie Pecahkan Panggung Pestapora, Ditonton Langsung oleh Presiden; Bikin Bangga Samarinda!

ANAK SAMARINDA: Yono dan band berpose usai tampil di Pestapora. (IG/YB)

Penampilan pelawak tunggal sekaligus musisi asal Karang Paci, Yono Bakrie di panggung Pestapora –yang disaksikan langsung oleh presiden. Bukan sekadar pertunjukan musik meriah. Namun juga pembuktian bahwa seorang biasa yang lahir dan besar di jantung Kaltim dalam kesengsaraan, mampu membalikkan kemustahilan lewat kerja keras yang konsisten. Ini langkah besar Yono Bakrie sebagai musisi, ini adalah tanda bahwa seniman Samarinda tak boleh takut bermimpi!

Di balik kemeriahan dan kekacauan besar dari Pestapora 2025, Yono Bakrie hadir sebagai debutan yang mencuri perhatian. Di panggung khusus Stand Up Indo, Yono menjadi satu dari sekian komika yang tampil membawakan karya-karya originalnya.

Bacaan Lainnya

Membawa Nama Samarinda

Yono Bakrie tidak tampil sendiri. Ia membawa rekan duonya, Restha (Yono and Restha), beserta musisi tambahan yang kebanyakan berasal dari Samarinda juga.

“Dari Samarinda untuk Indonesia. Perkenalkan kami anak-anak yang lahir di Samarinda,” ujar Yono, Senin 8 September 2025 dalam video yang menampilkan permainan sekelompok musisi di panggung Pestapora.

Pada unggahan lain, Yono memamerkan foto penampilan mereka dengan caption, “Band yang isinya anak-anak Kalimantan perform di @pestapora sungguh mimpi yang indah sekali.”

Di panggung musik khusus komika itu, Yono Bakrie termasuk yang ditunggu-tunggu penonton. Karena ia memiliki beberapa hits, seperti Kimboknya, JANCOK, Ngatur, Komedi Romantis, Sembari, dan tentunya Lahuful Mahfuz serta Spongebob –sebagai 2 single paling pecah.

Disaksikan Langsung Presiden dan Kiki Ucup

Penampilan Yono Bakrie dan kawan-kawan tak hanya riuh oleh aksi sing a long para penonton. Bos Pestapora Kiki Ucup juga sempat menyambangi panggung mereka. Setelah saling memeluk haru, Ucup pun ikut bernyanyi Heal the World.

Sementara itu, sepanjang penampilannya, sang presiden juga ikut menonton langsung. Bukan di bawah panggung, namun di atas panggung langsung. Tapi tapi, bukan Presiden Prabowo ya, melainkan Presiden StandUp Indo, Adjis Doa Ibu.

El Presidente bahkan tanpa ragu ikut bernyanyi tanpa mikrofon, terutama ketika lagu Lahuful Mahfuz dibawakan.

“Tanda kalau Pak Adjis Doa Ibu salah satu haters Yono,” kata Yono, merujuk pada aksi Adjis ikut sing a long penuh penghayatan pada lagu Lahuful Mahfuz.

Haters di sini bukan pembenci, melainkan julukan buat orang-orang yang mendukung karya Yono Bakrie. Kenapa disebut haters? Terserah Yono pang.

Tak Lupakan Jasa Pandji Pragiwaksono

Merantau ke Jakarta, mencuri perhatian di dunia kreator konten, menjuarai SUCI X pada 2022, tampil di Stand Up Fest, memiliki pertunjukan tunggal dan tur komedi, kolaborasi dengan banyak musisi terkenal, hingga tampil di Pestapora. Pria yang baru saja melangsungkan pernikahannya di KUA Sungai Kunjang beberapa bulan lalu itu telah mencapai banyak momen besar selama kariernya di ibu kota.

Dan pada setiap pencapaian baru, Yono Bakrie selalu ingat pada sosok utama yang membawanya ke langkah sejauh ini, yakni Pandji Pragiwaksono. “Gara-gara paduka Pandji Pragiwaksono aku tidak lagi takut bermimpi. Terimakasih @pestapora@standupindonesia.”

“Terkhusus untuk Bang @kikiauliaucup makasih banyak ya Bang udah bantuin mimpi anak daerah kaya kami love you Bang,” tulisnya. 

Sosok founder Stand Up Indo yang bulan lalu menutup tur komedi tunggalnya di Jakarta dengan 10 ribu penonton (terbesar di Indonesia) itu, adalah orang yang membawa Yono ke Jakarta.

Saat itu, Pandji sedang berkunjung ke Kaltim. Ia lantas menyaksikan penampilan komedi Yono, serta mendengar perjuangan pria asal Karang Paci itu di dunia komedi tunggal.

Pandji memiliki insting bahwa Yono Bakrie akan menjadi komika besar. Karenanya, tanpa pikir panjang, ia langsung mengirim Yono ke Jakarta, dengan keisengan; membelikan Yono tiket pesawat Garuda Indonesia kelas bisnis!

Sampai di Jakarta, Yono bekerja di perusahaan Pandji; Comika. Sekira setahun, Yono mengajukan pengunduran diri. Pandji tak menolak dan kecewa, ia justru senang karena alasan Yono keluar dari Comika adalah untuk mengembangkan kariernya, sesuatu yang kini dibuktikannya.

Ngomong-ngomong, di dunia hiburan Indonesia, khususnya dari segmen komedi tunggal. Samarinda sebelumnya memiliki Yogi Setyawan (kini berkarier di Samarinda), Kemal Palevi, hingga Ardit Erwanda. Sama-sama lahir dan besar di Samarinda, namun belum pernah ada yang begitu bangganya dengan Samarinda selain Yono Bakrie.

Yono adalah Samarinda Pride sesungguhnya! (gis)

Bagikan:

Pos terkait