Malam hari, pemandangan langit yang gelap dengan kerlipan bintang memuaskan mata. Namun, pengunjung harus segera menyambut pagi. Belum juga matahari terbit, semua harus bersiap. Kegiatan yang tak tiap hari dilakukan ini, harus paripurna. Pagi ini, Gunung Boga alias Gunung Embun akan memberikan atraksi utamanya.
Usai salat subuh atau bangun tidur, pengunjung harus segera gerak cepat mencari posisi terbaik untuk mengambil spot menikmati halimun. Sebab, ketika akhir pekan, biasanya mencari spot terbaik, agak susah. Sebab, harus rebutan dengan pengunjung lain yang juga mencari hal serupa.
Memang berdiri pun bisa melihat puncak gunung yang diselimuti kabut. Namun, ada titik tertentu yang bisa membuat pengalaman di gunung ini lebih mengesankan. Sebab, pemandangannya lebih leluasa. Selain itu, siapkan gawai untuk merekam keindahan ini.
Pemandangan membuai pengunjungnya bak di atas awan. Halimun yang tebal bersatu membentuk gugusan putih bak awan. Udara dingin juga menyengat, membawa sensasi tersendiri.
Tak hanya sekadar memfoto pemandangan. Pengunjung juga bisa berfoto di beberapa spot foto yang sudah disediakan. Sebagai tanda, sudah pernah ke destinasi ini. Latar belakang spot fotonya beberapa bukit di sekitar Gunung Embun dan halimun yang menyelimuti. Di pagi hari, beberapa warung juga menjual sarapan.
Makin siang, embun akan berkurang. Jangan terlalu siang beranjak dari Gunung Boga. Tetapi, jangan lupa untuk mengisi perut. Tak mandi juga tak apa. Namun, yang jelas pastikan jam delapan pagi sudah berkemas. Sebab. Saatnya bersiap menuju destinasi selanjutnya di Paser. Sekaligus kembali ke Balikpapan atau Samarinda. (Offy/Advertorial)








