Tenggarong – Pemdes Kota Bangun Ulu, Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), mulai menyulap area bekas lahan kumuh menjadi taman rekreasi sekaligus ruang terbuka hijau. Kawasan ini diharapkan menjadi pusat kegiatan warga sekaligus sumber ekonomi baru bagi masyarakat sekitar.
Kepala Desa Kota Bangun Ulu, Khairul Umam, menyampaikan bahwa gagasan tersebut muncul karena minimnya ruang publik di desanya. Selama ini, warga tidak memiliki tempat khusus untuk bersantai bersama keluarga tanpa harus pergi jauh dari wilayah mereka.
“Kalau tempat wisata alam di sini memang belum ada. Karena itu kami berusaha menciptakan sendiri ruang yang bisa dimanfaatkan warga untuk bersantai dan beraktivitas,” kata dia, belum lama ini.
Khairul menuturkan, tujuan utama pembangunan taman rekreasi bukan sekadar memperindah wajah desa, tetapi juga sebagai langkah menciptakan sumber Pendapatan Asli Desa (PADes) dan wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelibatan pelaku UMKM lokal.
Beberapa area bahkan sudah aktif digunakan, seperti Teras Kota Bangun Bersinar dan Teras Tepian Indah, yang kini menjadi titik kumpul warga.
“Dulu wilayah itu sepi dan kurang terurus, sekarang ramai setiap sore. Banyak warga yang jualan makanan dan hasil kerajinan. Pendapatan mereka lumayan meningkat,” ungkapnya.
Ia menambahkan, sebagian lokasi taman dibangun di atas lahan bekas pasar dan area yang pernah terbakar. Kini, kawasan tersebut disulap menjadi ruang hijau dan tempat rekreasi di tepi Sungai Mahakam yang terhubung langsung dengan area Teras Kota Bangun Bersinar.
Khairul juga telah menyampaikan rencana pengembangan taman desa ini kepada pihak pemerintah dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar.
Ia menyebut, pihak DPMD akan mendampingi pemerintah desa dalam memperkuat perencanaan dan pengelolaan kawasan wisata agar dapat berjalan berkelanjutan.
“Kami akan dibantu dari sisi pendampingan dan pembinaan, supaya konsep taman desa ini bisa menjadi model pengembangan ekonomi lokal di wilayah lain,” jelas Khairul.
Ia berharap kehadiran taman rekreasi di desanya dapat menjadi ruang interaksi sosial, memperindah lingkungan, serta menggerakkan ekonomi warga.
“Kami ingin Desa Kota Bangun Ulu bukan hanya tempat tinggal, tapi juga tujuan rekreasi masyarakat Kota Bangun dan sekitarnya,” pungkas Khairul.
