TENGGARONG – Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Fida Hurasani menyampaikan tantangan besar dalam mengembangkan sumber daya manusia (SDM) relawan pemadam kebakaran.
Berdasarkan data yang dihimpun, sekitar 700 orang telah tergabung dalam beberapa kelompok relawan, namun beberapa Kecamatan masih kesulitan dalam mencari personel yang memadai.
“SDM memang menjadi tantangan besar bagi kami, ada beberapa tempat yang terlihat agak kurang peduli sehingga sulit untuk mendapatkan orang yang mau menjadi relawan karena relawan itu murni dari diri mereka untuk mengabdikan diri” ungkapnya.
Fida juga menekankan bahwa Disdamkar Kukar tidak hanya sekadar membentuk relawan, tetapi juga memberikan pembinaan yang berkelanjutan.
“Kami tidak hanya membentuk relawan, tetapi juga membina mereka, prinsip saya adalah kalau berani membentuk, berani juga membina. Tujuannya agar mereka siap untuk turun ke lapangan dan memberikan dampak nyata,” jelasnya.
Selain itu, ia menegaskan pentingnya dukungan sarana dan prasarana dalam membentuk relawan yang berkualitas. Selama dua tahun terakhir, Disdamkar Kukar telah memberikan dukungan bertahap dalam bentuk mesin dan alat pelindung diri (APD).
“Kami selalu mendukung mereka sesuai kemampuan daerah dan mereka dapat menunjukkan hasilnya dalam kompetisi Firefighters Volunteer Game Competition,” bebernya.
Ia berharap keberadaan relawan ini bisa memberi kontribusi signifikan dalam menjaga keamanan di wilayah masing-masing. “Mudah-mudahan dengan sedikitnya kejadian, peran mereka tetap ada dan relawan juga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan kemanusiaan lainnya, seperti kegiatan desa dan lainnya,” tutupnya.
Nur Fadillah Indah/mediaetam.com
