Mediaetam.com, Tenggarong – Kapal Tugboat Mawar 5 tenggelam di Sungai Dusun Muara Kedang Kepala KM 0 Desa Bukit Jering Kecamatan Muara Kaman Kutai Kartanegara pada rabu, (6/1/2020) pukul 08.54 Wita.
BacaJuga
Kapal tersebut tenggelam pada saat membantu menarik tongkang Karunia 2 yang bermuatan batu koral dari Kota Palu, Sulawesi Tengah dengan tujuan Jetty PT Bayan Resources KM 102 Desa Senyiur Kec Muara Ancalong Kab Kutai Timur.
“Pada saat TB Karunia Samudera I akan memasuki Sungai Muara Kedang Kepala meminta bantuan TB Mawar 5 karena kondisi muatan ponton batu koral cukup berat dan arus air cukup deras di Muara Kedang Kepala,” ucap Kapolsek Loa Janan AKP Triyadi dalam keterangan yang dikirim ke awak media, rabu (6/1/2020).
Pada saat Kapal TB Karunia Samudera I dan TB Mawar 5 bergerak dari arah Sungai Mahakam menuju masuk ke arah perairan Muara Sungai Kedang Kepala Desa Bukit Jering kondisi arus air sungai sangat deras sehingga kapal penarik kesulitan mengendalikan tarikan ponton.
Dirinya menambahkan berdasarkan keterangan Kapten kapal TB Mawar 5, bahwa penyebab tenggelamnya kapal TB Mawar 5 dikarenakan tali penarik yang tersangkut di bolder kiri bagian dek depan kapal dan menyebabkan kapal TB Mawar 5 melintangi tali ke arah kiri.
“Hal tersebut membuat kapal terbalik ke arah sebelah kiri dengan kondisi arus sungai yang deras menyebabkan kapal tenggelam perlahan ke dasar sungai,” ucapnya lagi.
Pada saat peristiwa tersebut seluruh awak Kapal berjumlah 5 orang lari dan terjun ke sungai untuk menyelamatkan diri, kemudiana para awak kapal diselamatkan oleh warga Dusun Kedang Kepala menggunakan perahu ces.
“Peristiwa tersebut tidak ada Korban Jiwa dan semua awak kapal dalam keadaan aman dan selamat, kerugian material berkisar 700 juta” kata Triyadi.
Dirinya mengungkapkan pukul 10.30 Wita, proses evakuasi alur untuk Ponton Karunia 2 sudah berhasil dievakuasi ke tepi sungai di KM 1 Dusun Kedang Kepala Desa Bukit Jering Kec Muara Kaman oleh anak buah kapal dan tim PT Bayan Resources dibantu warga Dusun Kedang Kepala dengan pengamanan personil Satpolairud Polda Kaltim dan Polsek Muara Kaman.
“Saat ini arus pelayaran sudah kembali normal,” ucapnya. (Akbar)