Mediaetam.com, Kukar – Guna meningkatkan produktivitas pada sektor pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 170 miliar.
Kepala Distanak Kukar, Sutikno mengatakan bahwa anggaran tersebut dialokasikan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kukar 2023.
Anggaran itu nantinya akan digunakan untuk meningkatkan hasil produksi sawah di wilayah Kukar.
“Beberapa di antaranya untuk kegiatan pembangunan jalan usaha tani, embung, jaringan irigasi, maupun alat mesin pertanian,” ucap Sutikno, Senin (27/2/2023).
Menurut Sutikno, hal ini perlu dilakukan agar hasil pertanian di Kukar pun dapat meningkat. Terlebih, mengingat jika Kukar nantinya juga akan menjadi lumbung pangan bagi Kaltim dan Ibu Kota Negara (IKN).
Sutikno mengungkapkan bahwa, produktivitas pertanian bisa meningkat dengan menggalakkan program Makmur Idaman serta bantuan kapur.
“Saat ini hasil panen sudah mulai naik. Per hektar, jumlah peningkatan sekira 500 kilogram hingga satu ton. Lebih meningkat ketika ada bantuan kapurisasi,” ungkapnya.
Selain itu, Sutikno menjelaskan bahwa anggaran Rp 170 miliar itu nantinya juga akan digunakan untuk membangun jalan usaha tani, saluran irigasi hingga 26 embung air. Pada pembangunannya, Pemkab Kukar akan bekerja sama dengan Kodim 0906/Kukar.
“Mudahan Kukar jadi lumbung pangan Kaltim itu tercapai. Mulai tahun kemarin kita sudah memulai untuk mewujudkan target itu,” kata pungkasnya. (Indah Hardiyanti)
