Mediaetam.com, Samarinda – Seorang anak, tega melakukan kekerasan terhadap ibunya. Akibatnya, sang ibu mesti luka di pelipisnya. Namun, kasih ibu memang sepanjang masa, alih-alih memenjarakan si anak, sang ibu memilih memaafkan anaknya.
Hal ini berawal dari Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Kelurahan Pelita Samarinda yang mendapat laporan bahwa telah terjadi tindak kekerasan yang dilakukan seorang anak kepada ibunya sendiri.
BacaJuga
Setelah mendapat laporan dari warga, petugas FKPM langsung datang ke lokasi kejadian dan membawa anak yang memukul ibunya ke posko FKPM untuk dimintai keterangan. Disusul beberapa saat kemudian, sang ibu yang menjadi korban juga datang ke posko FKPM setelah melakukan perawatan luka di dekat pelipis mata akibat dipukul anaknya.
Menurut Biro Hukum FKPM Diyah Lestari berdasarkan pengakuan dari ibunya, si anak naik pitam karena sang ibu menegurnya.
“Penyebab berawal, ketika BA ditegur karena sering menyuruh adik-adiknya tanpa melihat keadaan,” kata Diyah.
Pihak FKPM akhirnya menyelesaikan permasalahan ini dengan membuatkan si anak surat pernyataan yang kepada sang anak dengan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya.
“Selesai secara kekeluargaan ibunya tidak tega jika BA ditahan, lantaran BA masih mempunyai seorang anak yang masih kecil,” ujar Diyah.
Di sisi lain, BA yang tega memukul ibunya beralasan bahwa ibunya kerap membuat dia sakit hati.
“Ibu saya sering menyakiti hati. Saya dan istri diomongin macam-macam ke tetangga,” kata dia beralasan.
BA melanjutkan, dirinya mengaku khilaf pada saat peristiwa pemukulan tersebut akibat emosinya sudah tidak terkontrol.
“Biar bagaimanapun alasan saya, saya mengaku salah telah memukul ibu saya yang telah membesarkan saya,” pungkas BA.
(Idham)