Mediaetam.com, Tenggarong – Kebocoran pipa distribusi berdiameter 8 dan 10 milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mahakam terjadi di simpang tiga Jalan Pattimura Mulawarman, Tengarong, Kutai Kartanegara (Kukar).
“Kebocoran diakibatkan penurunan permukaan tanah, tanahnya menurun sehingga menarik pipa hingga bocor,” ucap Direktur Utama PDAM Tirta Mahakam Suparno, saat dihubungi Mediaetam.com via seluler, Minggu (3/12/2020).
Dia menambahkan bahwa hal ini terjadi akibat kondisi alam, yaitu curah hujan yang tinggi dan menyebabkan terjadinya longsor, Sabtu (2/12/2020), pagi kemarin.
Akibat hal tersebut, aliran air ke masyarakat sempat tidak bisa mengalir, di sekitaran wilayah Tenggarong.
“Kita sudah koordinasi dan memperbaiki cepat, jam tiga sore kemarin (2/12/2020) sudah bisa mengalir kembali,” kata Suparno.
Tidak hanya itu, tanah longsor juga menimpa Asrama Polisi Cempaka Satu, tepat di simpang 3 Jalan Pattimura dan Jalan Mulawarman Kelurahan Sukarame.
“Pihak kami juga membantu lokasi yang terkena lumpur,” ucapnya.
Suparno menambahkan, lokasi tersebut adalah aliran pipa lama, dan antara asrama dan gunung lokasinya sangat mepet.
“Lokasi tersebut memang sangat rawan sekali,” ucapnya.
Akibat kejadian tersebut, meskipun aliran air sudah normal kembali, pihaknya akan segera melakukan mapping atau pemetaan untuk memindahkan lokasi pipa di Gunung Pendidik.
Hal ini menurutnya agar segi keamanan juga terjamin dan dampak yang ditimbulkan tidak langsung ke masyarakat.
“Besok kita akan kembali ke lokasi untuk melihat secara langsung,” tutupnya. (Akbar)
