Mediaetam.com, Kukar – Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Kartanegara (Dispar Kukar) berencana akan mengubah tiga desa di Kota Raja menjadi desa wisata. Tiga desa tersebut yakni, Desa Sumber Sari, Desa Loa Duri, dan Desa Muara Siran.
Wacana tersebut dibenarkan oleh Kepala Dispar Kukar, Slamet Hadirahardjo saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (27/1/2023).
Slamet mengatakan, Desa Sumber Sari rencananya akan diubah menjadi Kampung inggris. Sementara, Desa Muara Siran sendiri masih dalam tahapan pengkajian.
Alasan mengapa pihaknya berencana mengubah tiga desa tersebut menjadi desa wisata, Slamet menjawab hal itu dilakukan mencontoh Desa Pela yang sebelumnya telah meraih juara tiga dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.
“Desa Pela sebagai desa wisata percontohan. Saya yakin sekali jika desa wisata lainnya juga bisa mengikuti,” ucap Slamet.
Slamet menguraikan bahwa, dalam mewujudkan hal tersebut maka diperlukan dukungan dari seluruh pihak. Sebab, terdapat masih banyak kekurangan infrastruktur untuk pariwisata di Kukar.
“Harapan kami Pemprov Kaltim dan pemerintah pusat bisa berpartisipasi membantu membangun infrastruktur menuju destinasi wisata di Kukar,” ungkapnya.
Selain itu, Slamet menuturkan bahwa kini peningkatan pariwisata di Kukar banyak terjadi di kawasan Tanah Merah, Samboja. Sebab wisata tersebut berdekatan langsung dengan Ibu Kota Negara (IKN).
“Kini banyak wisatawan yang tertarik mengunjungi titik nol IKN Nusantara yang berada di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kaltim. Tren pariwisatanya meminjam tempat untuk berkemah,” pungkasnya. (Indah Hardiyanti)
