BONTANG – Dalam pembangunan terminal yang berada di Jalan Letjen S Parman, Bontang Barat. Amir Tosina mengaku sangat khawatir jika pada Desember mendatang pekerjaan tersebut belum rampung. Senin, (13/11/2023).
Dalam hal tersebut, dimana terminal ini sangat diperlukan oleh masyarakat Bontang, terutama para pekerja dari pekerja tambang yang dimana start mereka berangkat bekerja memang bertempat di terminal KM 6.
BacaJuga
“Kita sangat khawatir, dengan waktu yang sudah ditentukan akan tetapi pengerjaan belum selesai. Serta para masyarakat pada mempertanyakan,” bebernya.
Dari informasi yang masuk, banyaknya para pekerja yang mengeluhkan jauhnya jarak transportasi untuk mereka bekerja beberapa bulan terakhir. Memohon untuk cepat menyelesaikan proyek pembangunan terminal.
“Alasannya kenapa bisa pengerjaan belum selesai jika tidak sesuai dengan target. Agar kami bisa memberi alasan kepada mereka,” ungkapnya.
Disisi lain, Konsultan Pengawasan CV Arori Teknika, Muhammad Rusdi menjelaskan untuk pengerjaan sudah memasuki 75 persen. Dalam perencanaan November ini progresnya berjalan di 85 persen. Target pengerjaan rampung pun sebelum akhir Desember 2023.
“Kami maksimalkan penyelesaian secepat mungkin, akan dibangun tingkat dua lantai nantinya. Lantai bawah untuk penumpang masuk, dan sedangkan yang diatas untuk kantor,” tutupnya. (Bita/Advertorial/DPRD Kaltim).