Tenggarong – Sejak medio tahun 2020, Desa Tanjung Batu, Kecamatan Tenggarong Seberang sudah di proyeksikan menjadi kawasan cadangan pangan nasional dengan memanfaatkan lahan tidur seluas 460 hektare.
Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah sempat meninjau lokasi tersebut untuk meninjau progress yang telah dilakukan oleh para kelompok tani setempat dan kolaborasi TNI/Polri.
“Kawasan ini konsepnya desa hijau dan mimpi akhirnya untuk mewujudkan desa mandiri, terutama yang berkaitan dengan mandiri pangan,” kata Edi.
BacaJuga
Saat ini, dari luasan total yang disiapkan, baru 60 hektare yang dibuka. Dalam hal ini meliputi kegiatan pertanian dalam arti luas. Yakni, tanaman pangan, hortikultura, peternakan, dan perikanan.
Edi mengklaim program ini sebagai penunjang untuk persiapan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke wilayah Provinsi Kalimantan Timur.
Pihaknya berharap pengembangan kawasan tersebut dapat menjadi contoh daerah-daerah lain. Sebab, kebijakan Kukar saat ini tengah mengembangkan pertanian berbasis kawasan dan hilirisasi pertanian.
“Salah satunya Rice Processing Unit yang juga berdekatan desa ini agar diintegrasikan,” ujarnya.
Sementara itu, langkah ini didukung penuh oleh Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid yang mengutarakan Kukar menuju swasembada pangan.
“Jangan ragukan Kukar menuju swasembada pangan,” tegas Rasid.
Dia menyebut akan terus mendorong program ketahanan pangan nasional, yang diinginkan pemerintah pusat. Melihat beberapa lokasi sudah disiapkan sebagai lahan cadangan pangan strategis nasional.
“Dampak ekonomi dari sektor pangan ke depannya akan makin prospek di Kukar, ” ungkapnya,” pungkasnya. (Adv/Rz)