Tenggarong Seberang, – Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah, turut memimpin dalam acara Silaturahmi dan Rapat Koordinasi Pengurus serta Anggota Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) se-Kecamatan Tenggarong Seberang. Bertempat di Rumah Mardiyanto, Desa Bukit Raya, Tenggarong Seberang, acara yang berlangsung pada Rabu (22/5/24) tersebut menyaksikan serangkaian inisiatif konkret untuk mendukung sektor pertanian lokal.
Salah satu momen penting dalam acara ini adalah penyerahan bantuan hewan ternak kambing dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar kepada Kelompok Tani Etam Bestari, Desa Karang Tunggal. Tak hanya itu, bantuan berupa pakan pembesar ikan, pakan benih ikan, benih ikan lele ukuran 5-7m, kolam terpal, dan bibit lele juga diserahkan kepada 13 Pokdakan Desa Bukit Raya dan Desa Manunggal.
Menariknya, dalam acara ini juga dilakukan pengundian door prize dengan hadiah utama berupa sepeda, mesin cuci, kulkas, dan barang elektronik lainnya. Hal ini menambah semarak acara dan memberikan kebahagiaan bagi para peserta.
BacaJuga
Dalam arahannya, Bupati Edi Damansyah menekankan peran penting KTNA sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam mendorong pembangunan pertanian. Ia menyoroti bahwa Kecamatan Tenggarong Seberang menjadi salah satu lumbung pangan di Kutai Kartanegara yang ikut menyumbang pasokan pangan di Kaltim.
Namun, Edi juga tidak menutup mata terhadap beberapa masalah utama yang dihadapi petani, antara lain terkait pengairan/irigasi, infrastruktur jalan, alat dan mesin pertanian, pemasaran, serta regenerasi petani dan petugas penyuluh pertanian lapangan. Untuk mengatasi masalah-masalah ini, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah merumuskan berbagai strategi dan kebijakan, termasuk melalui intervensi dari berbagai instansi terkait, seperti OPD Teknis dan TNI melalui kegiatan TMMD dan Karya Bhakti.
“Saya harap kita dapat bersama-sama menyelesaikan masalah-masalah ini dan menjadikan pertanian sebagai salah satu prioritas utama yang harus diselesaikan,” ungkap Edi.
Tak hanya itu, Edi juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi bersama jajaran untuk memperbaiki masalah yang ada di lapangan, salah satunya terkait pengairan.
“Sudah ada evaluasi sebelumnya oleh Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kukar serta Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kukar. Program-program ini akan dioptimalkan menjelang akhir tahun 2024 dan direncanakan untuk dilaksanakan pada tahun 2025,” jelasnya.
Edi juga mengajak para penyuluh pertanian lapangan dan anggota KTNA untuk terlibat aktif dalam perbaikan data-data terkait anggota KTNA dan infrastruktur pertanian.
“Saya berharap bantuan yang diberikan dapat dikelola dengan baik sehingga dapat memperkuat kelompok tani ini untuk terus berkembang,” tambahnya.
Dalam penutup arahannya, Edi berharap KTNA Kutai Kartanegara dapat mendorong generasi muda untuk terjun langsung dalam dunia pertanian, menjadi pemuda tani yang handal, kreatif, mandiri, dan sejahtera.
Acara ini dihadiri oleh beberapa OPD Kabupaten Kukar, Anggota DPRD Kabupaten Kukar, Forkopimda Tenggarong Seberang, Bank Kaltimtara Tenggarong Seberang, sejumlah Kepala Desa Tenggarong Seberang beserta jajaran, kelompok tani/nelayan, kelompok wanita tani, pemuda tani/nelayan milenial se-Kecamatan Tenggarong Seberang, para penyuluh pertanian lapangan (PPL), dan masyarakat setempat. Keberadaan mereka memperkuat semangat dan komitmen untuk terus mengembangkan sektor pertanian lokal.