Kaleidoskop Januari 2020: Permintaan Bupati ke Seluruh OPD dan Ajak Masyarakat Awasi Pembangunan, hingga Peringatan 73 Tahun Perjuangan Merah Putih Sanga-sanga

Peringatan 73 tahun perjuangan Merah Putih Sanga-sanga, berlangsung di lapangan sepakbola Pertamina EP Sangasanga, Kukar, pada 2020 lalu. (Humas Pemprov Kaltim)
Peringatan 73 tahun perjuangan Merah Putih Sanga-sanga, berlangsung di lapangan sepakbola Pertamina EP Sangasanga, Kukar, pada 2020 lalu. (Humas Pemprov Kaltim)
Peringatan 73 tahun perjuangan Merah Putih Sanga-sanga, berlangsung di lapangan sepakbola Pertamina EP Sangasanga, Kukar, pada Senin, 27/1/2020 lalu. Humas Pemprov Kaltim.

 

Promosi Jabatan Diawal Tahun

Bacaan Lainnya

MEMASUKI awal  2020, sebanyak delapan pejabat administrator dan pengawas Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dimutasi. Karena pejabat tersebut telah adanya promosi jabatan.

 

Jabatan tersebut antara lain, Kepala Sub Bagian Protokol dan Informasi , Kabag Umum, Kasubag Otonom Daerah dan Kerjasama, Kasubag Kelembagaan dan Analisis Jabatan, Kasubag Pengendalian , Kasubag Informasi, Kasubag Tata Usaha dan Pimpinan, dan Kasubag Rumah Tangga.

 

Kasubag Protokol dan Informasi yang sebelumnya Ismed digantikan Markus Wijaya. Kemudian Junaidi yang sebelumnya menjabat Kabag Umum diganti oleh Upa Permana.

Sekretaris Daerah Sunggono mengatakan serah terima jabatan (sertijab) dilakukan untuk proses penyegaran pada struktural pemerintahan. Sekaligus memberikan promosi kepada pejabat yang memiliki kinerja baik.

 

“Tujuannya untuk meningkatkan pelayanan masyarakat kedepannya,” tutur Sunggono.

 

Sekitar 16 pejabat yang maju ke halaman untuk menandatangani surat sertijab yang disaksikan langsung oleh puluhan pegawai pemerintahan Kutai Kartanegara.

 

Bupati Ajak Masyarakat Awasi Agenda Pembangunan

Beberapa pekan kemudian, Bupati Kukar Edi Damansyah mengajak masyarakat untuk bersama mengawasi kegiatan pembangunan di wilayahnya masing-masing, agar pelaksanaan pembangunan desa dapat berjalan baik dan bebas korupsi.

 

“Apabila ada yang menyimpang segera laporkan,” kata Bupati Edi Damansyah saat bersilaturahim dengan masyarakat Desa Sanggulan, Selerong dan Desa Senoni Kecamatan Sebulu, Minggu (19/1/2020) lalu.

 

Daman, sapaan akrab bupati–Januari lalu– memaparkan, masyarakat berhak mendapatkan informasi tentang pembangunan desa, serta berhak melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan pembangunan. Sebaliknya, Pemerintah desa juga membuka informasi terkait pelaksanaan pembangunan kepada masyarakat.

 

Pemkab Kukar terus berupaya melakukan pembangunan di segala bidang demi kesejahteraan masyarakat, terutama percepatan perbaikan infrastruktur jalan, jembatan serta bangunan fasilitas umum lainnya.

 

Selanjutnya, Daman juga mengajak masyarakat untuk tetap terus menjaga persatuan dan kesatuan serta menjaga kondusifitas daerah.

 

“Jangan mudah terpancing dengan isu yang bisa memecah belah persatuan. Tingkatkan kembali semangat gotong royong. Apabila menemui permasalahan hendaknya dipecahkan bersama-sama,” pesannya.

 

Bupati juga meminta kepada seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk dapat terus meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan. Agar kekurangan-kekurangan dapat diketahui dan diperbaiki kedepan, sehingga kinerja kita semakin meningkat,” ujar Daman, saat memimpin apel Korpri gabungan di lingkup Pemkab Kukar, Januari lalu.

Para pejabat OPD saat mendengarkan arahan Bupati Kukar, Januari lalu. Prokom Setkab Kukar.

Daman mengatakan, sederet penghargaan yang didapat atas kinerja tahun 2019, termasuk Panji Keberhasilan Pembangunan dalam rangka peringatan hari jadi Kalimantan Timur tahun ini, merupakan evaluasi dan juga bentuk apresiasi dari Pemerintah Provinsi untuk memicu dan memotivasi kinerja OPD agar lebih bertanggung jawab dengan amanat yang diberikan.

 

Menurutnya, prestasi yang dicapai tak lain dan tak bukan ialah untuk masyarakat, yang dapat berdampak pada perekonomian dan peningkatan tata sosial kehidupan masyarakat.

 

Pada kesempatan tersebut, Daman juga memaparkan kelemahan Kukar, yakni kurangnya data kerja yang menjadi penilaian di tingkat Provinsi.

 

Kendati demikian, Daman merasa optimistis, pada tahun berikutnya, akan ada peningkatan pelayanan dari tiap OPD Kukar. Salah satu cara peningkatan kinerja adalah dengan membuat tim khusus di tiap dinas atau badan agar kelemahan tersebut dapat teratasi.

 

Pemaparan tersebut dipaparkan bupat saat momen penyerahan Panji terbaik I Keberhasilan Pembangunan yang diperoleh pada peringatan HUT Kaltim ke 63 pada 9 Januari 2020 lalu dan Penyerahan penghargaan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI kepada RSUD AM. Parikesit sebagai role model penyelenggaraan pelayanan Publik Kategori pelayanan Prima tahun 2019.

 

Panji keberhasilan pembangunan yang diperoleh Kukar yaitu terbaik I bidang pengembangan hortikultura, bidang pengembangan ketahanan pangan, bidang perkebunan, bidang tata kelola kearsipan, bidang penyelenggaran administrasi kependudukan dan pencatatan sipil kategori Kabupaten, dan bidang kondusifitas daerah.

 

Terbaik II, yaitu bidang kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Kategori Kabupaten, bidang pariwisata kategori Kabupaten, bidang pembangunan tanaman pangan, bidang kepemudaan dan bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kategori Kabupaten.

 

Terbaik III, yaitu bidang perhubungan, bidang ketenagakerjaan, bidang kesejaheraan sosial, bidang kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK) kategori kabupaten, bidang pelayanan administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) dan Bidang penyelenggaraan Trantibum dan Satlinmas di Kabupaten/Kota se- Kalimantan Timur.

 

Juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman Pemkab Kukar dengan Ketua Yayasan Masjid KH Muhammad Sajid Tenggarong, Irma Masjid KH. Muhammad Sajid Tenggarong, Pimpinan pondok pesantren Nurul Islam Desa Manunggal Jaya Tenggarong Sebrang, Ketua Robithoh santri Ponpes Nurul Islam Desa Manunggal Jaya Tenggarong Sebrang, Ketua pembina Ikatan Irma Kota Bangun dan Ketua Ikatan Irma Kota Bangun.

 

Untuk RSUD AM Parikesit, Edi sangat bangga karena berhasil menjadi role model penyelenggaraan pelayanan Publik Kategori pelayanan Prima tahun 2019.

 

“Saat ini RSUD AM Parikesit sudah bertaraf nasional dan kedepannya kita ingin RSUD AM Parikesit bisa meningkatkan kualitas pelayanan bertaraf internasional,” harapnya.

 

73 Tahun Perjuangan Merah Putih Sanga-sanga

Pada penghujung Januari, digelar peringatan 73 tahun perjuangan Merah Putih, berlangsung di lapangan sepakbola Pertamina EP Sangasanga, Kukar, pada Senin, 27/1/2020 lalu.

 

Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi menjadi inspektur upacara. Dalam sambutannya, ia berpesan kepada generasi saat ini untuk terus mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

 

Selain itu, ia juga berpesan kepada generasi yang lebih tua untuk memberikan informasi dan pengetahuan sejarah kepada generasi muda. Dengan harapan generasi muda bisa mengetahui serta belajar tentang sejarah masa lalu.

 

Tujuan lainnya agar generasi muda paham sejarah agar saat dewasa nanti generasi muda ini tidak mudah dipengaruhi paham asing.

 

Menurutnya, konflik agama dan suku menjadi resiko besar sebuah negara terpecah belah.

 

Dirinya mencontohkan beberapa negara di masa lalu terpecah menjadi beberapa negara kecil. Tentu tujuannya agar menurunkan kekuatan dari negara besar tersebut. Ia berpesan jangan sampai warga Kaltim, khususnya Sanga-sanga terpengaruh dengan isu SARA. Sebab isu tersebut menjadi senjata utama perpecahan. Melirik dari Uni Soviet dan beberapa negara yang terpecah karena konflik suku ras dan agama.

 

“Jangan sampai generasi muda tidak tahu perjuangan generasi sebelumnya,” kata Hadi Mulyadi.

 

Seusai upacara dilanjutkan dengan pemberian syal merah putih kepada wakil gubernur, Veteran, ketua DPRD Provinsi, ketua DPRD Kukar, dan Bupati Kukar. Lalu dilanjutkan dengan aksi teatrikal kejadian perjuangan Merah Putih di Sanga-sanga. (Redaksi Mediaetam.com)

Bagikan:

Pos terkait

Tinggalkan Balasan