Samarinda – Wali Kota Samarinda, Andi Harun meresmikan pengoperasian gedung UPTD Puskesmas Karang Asam, Kecamatan Jalan Slamet Riyadi, Sungai Kunjang, Jumat (18/3/2022) pagi.
Peresmian UPTD Puskesmas Karang Asam sendiri merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemkot) dalam memberikan pelayanan kesehatan prima kepada masyarakat.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Samarinda, Ismid Kusasih dalam laporannya, Puskesmas Karang Asam mempunyai wilayah kerja di dua kelurahan yakni, Karang Asam Ulu dan Karang Asam Ilir dengan jumlah penduduk sebanyak 33 ribu jiwa.
BacaJuga
“Puskesmas ini dengan bangunan lama sebelumnya menempati lahan sekarang sudah selama 20 tahun dan alhamdulillah sudah juga memenuhi akreditasi utama sejak tahun 2019,” kata Ismid.
Dia berharap dengan berdirinya bangunan baru saat ini, pelayanan di Puskesmas tadi harusnya bisa lebih ditingkatkan.
Sehingga penilaian akreditasi yang dilakukan setiap tiga tahun sekali, UPTD Puskesmas Karang Asam bisa kembali meraih predikat paripurna.
Sementara, Wali Kota Samarinda Andi Harun dalam sambutannya mengatakan, sentral kesehatan menjadi sangat penting di era kepemimpinannya dalam mewujudkan Samarinda sebagai kota pusat peradaban.
Sehingga fasilitas kesehatan (faskes) menjadi perhatian serius pemeritah dan perlu untuk ditingkatkan dalam menyesuaikan fungsi kesehatan di tengah masyarakat itu sendiri.
“Saya sangat sadar jika fasilitas rumah sakit dan SDM (Sumber Daya Manusia, Red) masih tidak mampuni melayani warga kita. Untuk itu, keberadaan Puskesmas sekarang menjadi bagian penting untuk menjawab semua tantangan ini,” kata wali kota.
Dia menjelaskan, keberadaan UPTD Puskesmas Karang Asam dengan gedung barunya, harusnya bisa lebih siap dalam memberikan peningkatan pelayanan kesehatan baik dalam status normal maupun darurat.
Dia mengingatkan agar pelayanan di faskes harus bermuara pada keikhlasan dan kebermanfaatan, sehingga memberikan dampak positif bagi kemaslahatan warga.
“Saya pesan pelayanan jangan bertele-tele. Kalau bisa sederhanakan prosedur pelayanan, tapi dengan tetap memenuhi standar kesehatan yang baik,” pesannya.
Andi Harun kembali mengatakan selain pendidikan, kesehatan menjadi sektor penting baginya.
Bahkan sambung dia, setiap tahun Pemkot telah menganggarkan agar melakukan updgrade pada gedung Puskesmas menuju faskes terbaik dalam memenuhi standar nasional.
Termasuk tahun ini sebut dia, untuk gedung Puskesmas Juanda. Walaupun dengan APBD terbatas, tetapi tidak mengurangi semangatnya untuk melakukan inovasi dalam merehab gedung faskes.
“Untuk Puskesmas Karang Asam saya lihat belum ada ruang terbuka hijau seperti taman dan pagar. Kalau bisa dianggarkan di APBD Perubahan. Saya inginkan di Puskesmas ini bukan hanya sekadar pelayanan medis saja, tapi untuk warga yang berobat begitu datang ke sini sudah lebih dulu merasakan adem biar semangat untuk sembuh tinggi,” pesannya.
Usai meresmikan Puskesmas, Wali Kota berkesempatan meninjau ruang berobat dan perawatan dari fasilitas yang ditawarkan Puskesmas Karang Asam. (adv/kmf/alexander)