BERAU – Seorang nelayan dari Kampung Tubaan, Kecamatan Tabalar, Berau menghilang. Korban bernama Katiman itu, tak juga pulang sejak akhir pekan lalu.
Korban yang berusia 66 tahun itu, pergi melaut mencari ikan seperti biasa pada Minggu tanggal 07 Januari 2024 jam 08.00 Wita. Katiman melaut dengan perahu dongfengnya seorang diri. Biasanya, Katiman akan pulang ketika matahari terbenam pada Pukul 18.00. Namun, hingga Selasa 9 januari 2024, pukul 09.00, Katiman tak kunjung pulang. Keluarga pun tak bisa menghubungi korban.
“Kami mendapat laporan dari bapak Novian Hidayat,” kata Kepala Seksi Operasi Basarnas Kalimantan Timur, Basri, dalam keterangan persnya, Selasa (9/1).
Lanjutnya, lokasi kejadian diperkirakan di Perairan Laut Wilayah Kec Tabalar, Berau. Unit Siaga SAR pun langsung berkoordinasi dengan pelapor. Lalu, Tim Rescue Unit Siaga SAR Berau bergerak menuju LKP. Tim yang terlibat adalah Tim Rescue Unit Siaga SAR Berau, Polairud Polres Berau, dan BPBD Berau. Petugas juga menyiapkan perahu karet, peralatan selam, peralatan komunikasi, dan peralatan medis.
Kondisi cuaca akan memengaruhi upaya pencarian korban di perairan laut Tabalar tersebut. Jika kondisi cuaca bersahabat, maka pencarian yang dilakukan petugas akan lebih mudah. Untuk saat ini, Basarnas mendapatkan data kondisi cuaca di kawasan tersebut cerah berawan. (Bon/redaksi)